Rabu, 21 November 2012

PERANAN PENGHULU DALAM MENGOPTIMALKAN PELAKSANAAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN)

Taufik Zulfami, S.ThI.MA


Suscatin merupakan salah satu kegiatan antisipasi menekan angka perselisihan, perceraian atau kekerasan rumah tangga. Pada dasarnya seorang Penghulu sesuai dengan Tupoksi dan butir-butir rincian kegiatannya memiliki andil yang sangat besar dalam keberhasilan penyelenggaraan Suscatin. Namun dalam realita, butir-butir kegiatan tersebut belum terlaksana dengan baik, sehingga Suscatin belum memberikan faedah yang banyak bagi Catin.
Adapun peranan seorang Penghulu (sesuai dengan butir-butir rincian kegiatan kepenghuluan) dalam mengoptimalkan Suscatin meluputi beberapa hal:
1.      Menyusun Rencana Kerja Kepenghuluan tentang Suscatin
Penghulu setiap tahunnya menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan Rencana Kerja Operasional (RKO). Penghulu hendaknya menganalisa kebutuhan Suscatin serta merumuskan realisasinya dengan jadwal yang tepat.
2.      Rumusan Modul Suscatin
Penyusunan materi ini hendaknya dalam bentuk modul. Modul ini hendaknya dicetak dan dibagikan kepada semua peserta Suscatin. Penyusunan ini bisa dilakukan dengan berkoordinasi lintas sektoral dengan instansi yang kompeten dalam penyusunan modul ini, seperti MGMP, Universitas Negeri Padang dll.
3.      Kompetensi Penghulu sebagai Narasumber pada Kegiatan Suscatin
Kompetensi seorang Penghulu sebagai narasumber dapat dibagi menjadi tiga bidang:
1)      Kompetensi bidang kognitif,
2)      Kompetensi bidang sikap,
3)      Kompetensi prilaku performance,

4.      Metode Penasehatan dan Media dalam Penyelenggaraan Suscatin
Agar tercapainya tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan, seorang Penghulu harus mengetahui berbagai metode. Dengan memiliki pengetahuan mengenai sifat berbagai metode maka seorang Penghulu.
Media dalam Suscatin adalah merupakan alat yang digunakan Penghulu sebagai perantara untuk menyampaikan pesan dan dapat merangsang fikiran, perasaan dan kemajuan peserta Suscatin sehingga dapat mendorong terjadinya penyelenggaraan Suscatin dengan baik.
5.      Evaluasi Pelaksanaan Suscatin
Kegiatan evaluasi ini adalah sebagai acuan untuk menyusun program penyelenggaraan Suscatin. Adapun salah satu sasarannya adalah materi Penesaheatan.
6.      Lintas Sektoral Dibidang Suscatin
Bentuk kegiatan lintas sektoral ini dapat dilakukan pada kegiatan sebagai berikut:
-          Penyusunan modul Suscatin
-          Permohonan menjadi narasumber Suscatin
-          Pengembangan metode dan penggunaan media
-          Penciptaan  Penghulu yang kompeten
-          Pendanaan.

B.     Saran
Adapaun saran yang penulis sampaikan kepada para Pehnghulu di semua jennag adalah hendaknya:
-          Seluruh penghulu memahami kembali tupoksi dan butir-butir rincian kegiatan seluruh jenjang kepenghuluan dibidang Suscatin.
-          Kemudian Penghulu ikut berperan aktif dalam mengoptimalkan Pelaksanaan Suscatin  ini, agar sesuai dengan peraturan yang ada.
Selanjutnya penulis mengakui karya ini jauh dari kesempurnaan, masukan dan kritikan yang membangun sangat penulis harapkan guna meluruskan serta memperbaiki karya ini.
selengkapnya Klik di sini

2 komentar:

  1. untuk kota padang, permasalahan ini ada baiknya dibicarakan dalam forum pokjahulu

    BalasHapus
  2. silahkan berunding dan berembuk untuk mencari solusi, apa dan bagaimana mencari kiat-kiat untuk meningkatkan peranan penghulu dalam kursus pra nikah ini

    BalasHapus